14/01/14

[Review] Reply 1994 - bernostalgia di tahun 90an


Judul : Reply 1994
Sutradara : Shin Won Ho
Realese : 18 Oktober - 28 Desember 2013
Cast : Go Ara, Sung Dong Il, Jung Woo, Yoo Yeon Seok


Drama Korea yang berlatar belakang tahun 1994 ini, hampir aja gak saya tonton gara-gara di episode pertama dan kedua gak ada cowok gantengnya (maklum eike cewek normal ciinn.. :p), meskipun sebenernya ceritanya kocak. Males nonton juga kalau gak ada yang menyegarkan mata tapi penasaran juga sama endingnya, jadi dari episode dua langsung cuzz ke episode terakhir. Eehh pas di episode terakhir ternyata muncul Yoo Yeon Seok. (Ganteng di sini subjektif, klo menurut saya Yeon Seok salah satu yang bikin mata seger waktu nonton ini drama). Berhubung langsung skip 19 episode jadi awalnya gak ngerti Yeon Seok ini sebagai siapa. Karena penasaran lagi, akhirnya saya kembali meneruskan ke episode 3.

Untunglah drama ini tidak menceritakan tentang perebutan harta, tahta, atau kekasih yang sering menjadi trend dalam drama korea. Drama ini dikemas dengan sangat ringan. Menceritakan tentang kehidupan seoul pada tahun 1994 dan kisah cinta ala tahun 1994. Kalau dipikir-pikir, tahun 1994 itu saya masih 3 tahun. Masih unyu-unyu kalau kata anak jaman sekarang tapi saya masih sempet kok ngerasain yang namanya trend tahun 90an.
Sung Dong Il yang berperan sebagai seorang pemilik asrama yang namanya sama dengan nama aslinya mempunyai seorang putri bernama Na jung. Na Jung ini gadis tomboy yang periang dan pemberani. Hobby-nya bertengkar dengan semua penghuni asrama terutama Sseureki. Jika dia sudah kesal, bukan hanya suaranya yang meninggi tapi seluruh tubuhnya ia kerahkan untuk menendang, memukul, dan menjambak. Na Jung juga memiliki watak yang keras kepala dan susah diatur.


Selain Dong Il, istrinya dan Na Jung ada 6 orang lain yang tinggal bersama mereka. Yaitu Sseureki (Jung Woo) seorang dokter muda yang sudah dianggap Dong Il sebagai anaknya sendiri pengganti anaknya laki-lakinya yang sudah meninggal, Chilbong (Yeon Seok) seorang pemain baseball nasional dan salah satu mantan murid Dong Il, Haitai (Son Ho Jun) pria yang mengaku sangat gaul di era-nya, Binggeure (Baro) Mahasiswa tingkat 1 kedokteran yang sekaligus sahabat dekatnya Chil Bong, Yoon Jin (Do-Hee) gadis mungil fans berat Seo Tai-ji (Penyanyi tahun 1994) tidak banyak bicara tapi kalau sedang minum semua rahasia di bumi ini bisa terbongkar, dan yang terakhir penghuni asrama termuda tapi terlihat seperti paling tua karena wajahnya, Samchunpo (Kim Sung Kyun).

 

Mereka hidup bersama-sama dalam sebuah asrama Shinchon. Banyak Hal yang terjadi di tahun 1994. Seperti halnya Na-Jung yang ternyata menyukai Sseureki yang sudah dia anggap Oppa-nya sendiri. Hampir setiap hari mereka selalu bersama sejak kecil. Sseureki pun sudah menganggap Najung sebagai adiknya sendiri. Namun, mereka berdua juga tidak bisa membohongi dirinya yang saling mencintai. Pas scene dimana mereka mulai saling suka ini saya sering ketawa geli ngeliat tingkah mereka berdua yang malu-malu tapi mau. hahaha

 

Karir Chil Bong sebagai pemain Baseball juga semakin meroket. Dia sering muncul di TV sebagai pitcher terbaik. Kalau ngeliat Chil Bong lagi ngelempar bola, saya suka degdeg seerr sendiri (Loohh apa ini.. :p). Sayang meskipun dia kerap kali memenangkan pertandingan tapi dia tetap tidak bisa memenangkan hati Na-Jung yang sudah lebih dulu menambatkan hatinya kepada Sseureki. Di sini gak ada adegan Chil Bong ngatur strategi buat misahin Na-Jung dan Sseureki kayak di drama lainnya yang peran utama pria kedua selalu berusaha mati-matian untuk mendapatkan si pemeran utama wanita. Chil Bong memilih untuk tetap fokus terhadap karirnya walau di hatinya tetap ada Na-Jung.. aahh so sweet.



Yang gak di sangka-sangka pria desa yang amat sangat ndeso, Samchunpo malah berhasil menggaet Yoon Jin. Padahal Samchunpo sering sinis pada Yoon Jin. Mereka juga sering bertengkar karena hal-hal sepele. Tapi yaa namanya juga jodoh. Yoon Jin yang fans berat Seo Tai-Ji juga sempat mengalami shock berat karena idolanya harus pensiun dini. Ternyata di Korea dari tahun 1994 pun udah ada jenis Fangirl yang kayak gini. Fans yang sering nginep di depan dorm Idolanya. Selalu dateng dimanapun idolanya tampil, senang ketika Idolanya senang, dan sedih ketika Idolanya sedih.

 

Lain halnya dengan Haitai. Haitai harus ikut wajib militer ketika negaranya Korea Selatan dan Korea Utara memanas. Soal percintaa, Haitai yang sempat menyukai Yoon Jin, sangat lemah kalau soal cinta. Dia sering mendapat penolakan. Sementara itu Binggeure yang sangat pemalu berhasil menemukan belahan jiwanya. Yang tidak lain adalah kakak seniornya yang disebut die die Sunbae. Dan di tahun itu pun ibu Na-Jung hamil lagi. Na-Jung akan memiliki adik di usianya yang menginjak 20th. 
 
 

Sesuai judulnya, Reply 1994, drama ini memperlihatkan kembali gaya hidup pada tahun 1994. Selagi nonton Reply 1994 sekalian bernostalgia dengan tahun 90an. Seperti hal-nya Na Jung dan lainnya masih menggunakan Pager sebagai alat komunikasi. Lalu di kamar Haitai dan Samchungpo terdapat komputer tabung pentium 1. Chil Bong dan Binggeure yang bermain nintendon jaman bahela. Yoon Jin masih sering menggunakan Walkman, makanan instan dan snack yang terkenal pada tahun 90an, dan masih banyak lagi.

 
Sebenarnya drama ini menceritakan tentang mereka yang kembali berkumpul di tahun 2013 dan flashback ke tahun 1994. Wujud mereka di tahun 2013 ini agak ganjil menurut saya. 20 tahun berselang tapi muka mereka tidak banyak berubah. Penampilannya juga mirip. Aneh kalau dalam kurun waktu 20 tahun fisik seseorang tidak berubah sama sekali sedangkan dunia sudah jauh berubah. [sds]


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...